80
2873

Cara Budidaya Ikan Gabus untuk Pemula

Budidaya ikan gabus memang tidak sepopuler budidaya lele, budidaya udang vaname, maupun budidaya ikan nila.  

Namun ikan ini mengandung segudang manfaat.

Mulai dari mengatasi luka bakar, hepatitis, infeksi paru-paru, hingga mampu memenuhi kebutuhan nutrisi bayi, anak-anak serta ibu hamil.

Dalam artikel ini kami akan mengulas seputar cara budidaya ikan gabus khusus untuk pemula dari A-Z.

Dengan harapan setelah Anda membaca artikel ini, Anda akan menjadi pengusaha ikan gabus yang sukses.

Bisnis Plan Budidaya Ikan Gabus

Bisnis Plan Budidaya Ikan Gabus

Anda tertarik membudidaya ikan ini ? Sebaiknya persiapkan bisnis plan, sebagai berikut:

  • Siapkan modal yang cukup
  • Pilihlah lokasi budidaya yang strategis
  • Persiapkan semua tentang persiapan budidaya ini, seperti kolam, pakan, benih, dsb
  • Tentukan prospek dan tujuan yang ingin Anda capai
  • Rancang strategi yang harus Anda lakukan untuk menjalankan dan mengembangkan budidaya ini

Kendala dan Solusi Budidaya Ikan Gabus

Kendala dan Solusi Budidaya Ikan Gabus

Kendala dalam budidaya ikan gabus:

  1. Banyaknya serangan predator 
  2. Ikan gabung saling memakan
  3. Ikan gabus mudah terserang hama 

Solusi yang bisa Anda ambil untuk menghindari kendala di atas ialah:

  1. Jenis predator yang sering menyerang ikan gabus ialah ular, tikus, kucing, dsb. Sebaiknya pasang pagar tertutup di sekeliling kolam 
  2. Sifat kanibal ini bisa Anda atasi dengan memisahkan ikan gabus berdasarkan usia dan ukurannya. Selain itu Anda juga bisa mengatasinya dengan pemberian pakan yang cukup, tepat waktu, dan sesuai dengan kebutuhan ikan gabus
  3. Nafsu makan ikan gabus yang naik turun bisa diatasi dengan penambahan atraktan pada pakan. Anda juga bisa memberikan pakan berupa benih ikan gabus pada ikan gabus yang kurang nafsu makannya

Modal Usaha Budidaya Ikan Gabus

Modal Usaha Budidaya Ikan Gabus

Modal usaha yang perlu Anda siapkan untuk usaha budidaya ikan gabus sebesar Rp. 6.622.297. 

Berikut rincian perhitungannya:

Modal awal

Nama  Harga 
Sewa lahan Rp. 4.000.000
Kolam ikan gabus Rp. 2.500.000
Indukan ikan gabus Rp. 2.550.000
Pompa air Rp. 300.000
Timba Rp. 100.000
Selang dan paralon  Rp. 60.000
Peralatan yang lain  Rp. 195.000
Total modal awal Rp. 9.705.000

Biaya tetap

Nama  Harga 
Penyusutan sewa lahan 1/12 X Rp. 4.000.000 Rp. 333.334
Penyusutan kolam ikan gabus 1/62 X Rp. 2.500.000 Rp. 40.323
Penyusutan indukan ikan gabus 1/62 X Rp. 2.550.000 Rp. 41.130
Penyusutan pompa air 1/62 X Rp. 300.000 Rp. 4.840
Penyusutan timba 1/44 X Rp. 100.000 Rp. 2.272
Penyusutan selang dan paralon 1/62 X Rp. 60.000 Rp. 968
Penyusutan peralatan yang lain 1/44 X Rp. 195.000 Rp. 4.430
Total biaya tetap Rp. 427.297
Baca Juga :  Cara Ternak Jangkrik untuk Pemula

Biaya variabel

Nama  Harga 
Pakan Rp. 60.000 X 30  Rp. 1.800.000
Pakan tambahan Rp. 35.000 X 30 Rp. 1.050.000
Obat-obatan Rp. 12.500 X 30 Rp. 375.000
Vitamin Rp. 21.000 X 30 Rp. 630.000
Pengemas Rp. 10.000 X 30 Rp. 300.000
Karung Rp. 8.000 X 30 Rp. 240.000
Biaya BBM Rp. 12.000 X 30 Rp. 360.000
Biaya listrik dan air Rp. 15.000 X 30 Rp. 450.000
Jasa karyawan Rp. 30.000 X 30 Rp. 900.000
Biaya yang lain Rp. 3.000 X 30 Rp. 90.000
Total biaya variabel  Rp. 6.195.000

Perhitungan modal keseluruhan:

  • Modal usaha = biaya tetap + biaya variabel
  • Rp. 427.297 + Rp. 6.195.000
  • Rp. 6.622.297

Namun total modal usaha tersebut bisa saja berkurang.

Apabila Anda sudah memiliki lahan untuk budidaya, listrik, air, serta tidak memerlukan jasa karyawan.  

Analisa Keuntungan Budidaya Ikan Gabus

Analisa Keuntungan Budidaya Ikan Gabus

Asumsi pendapatan per bulan 

Jika dalam usaha budidaya ini diasumsikan Anda bisa menjual 8 ekor dengan harga jual Rp. 40.000,

Maka Anda bisa mengantongi keuntungan sebesar Rp. 9.600.000  setiap bulannya.

Berikut perhitungan pendapatan dalam budidaya ikan gabus:

  • 8 ekor X Rp. 40.000 = Rp. 320.000
  • Rp. 480.000 X 30 hari = Rp. 9.600.000

Asumsi keuntungan per bulan 

Perhitungan asumsi keuntungan per bulan sebagai berikut:

  • Keuntungan = pendapatan perbulan – pengeluaran per bulan
  • Rp. 9.600.000 Rp. 6.622.297
  • Rp. 2.977.703

Asumsi lama balik modal

  • Balik modal = modal awal : laba bersih per bulan 
  • Rp. 9.705.000 :  Rp. 2.977.703
  • 3,2 bulan 

Dari asumsi di atas dapat diketahui bahwa dalam menjalankan usaha budidaya ikan gabus dibutuhkan modal senilai Rp. 6.622.297,

Dengan keuntungan setiap bulan sebesar Rp. 9.600.000, dan lama balik modal dalam sekitar 3,2 bulan.

Namun semua hal di atas dapat Anda peroleh bisa budidaya ini berjalan sesuai rencana.

Jika tidak, maka Anda memerlukan waktu yang lebih lama untuk mengembalikan modal.

Persiapan Kolam Budidaya Ikan Gabus

Cara Budidaya Ikan Gabus

Persiapan kolam untuk ikan gabus bisa dikatakan mudah, bahkan untuk pemula. 

Hal ini karena kolam ikan gabus dapat terbuat dari tanah, terpal, ataupun beton.

1. Kolam Tanah

Kolam ini termasuk jenis kolam yang tradisional.

Pembuatan kolam ini terbilang cukup sederhana, yaitu diawali dengan proses penggalian, pemupukan, pengeringan, lalu pengisian air.

Kelebihan dalam kolam tanah ialah Anda bisa lebih menghemat air, ikan bisa mendapatkan pakan alami, berupa plankton-plankton, serta perairan bisa lebih subur karena adanya pupuk.

2. Kolam Terpal

Kolam ini sedang populer belakangan ini.

Baca Juga :  Cara Budidaya Ikan Guppy untuk Pemula

Hal ini karena kolam terpal mampu membuat proses panen bisa lebih cepat dan efisien.

Penggunaan kolam terpal juga membuat budidaya bebas dari hama, bakteri serta lumut.

Kolam ini juga menjadi pilihan bagi petani yang berada di daerah yang susah air.

3. Kolam Beton

Kolam jenis termasuk jenis kolam yang paling susah dirawat.

Pasalnya, pembuatan kolam ini membutuhkan waktu yang cukup panjang, terutama pada tahap pengeringannya.

Namun keunggulan dari kolam ini ialah kolam mudah untuk dibersihkan, air tidak mudah tercemar serta ikan gabus tidak mudah bau, seperti bau lumpur atau tanah.

Cara Memilih Indukan Gabus Berkualitas

Budidaya ikan gabus Anda bisa sukses, bila mampu memilih indukan yang berkualitas.

Sebaiknya pilihlah indukan yang memiliki bobot 1 kilogram atau lebih.

Sebelum memilih indukan Anda harus bisa membedakan antara ikan gabus betina dan ikan gabus jantan:

Kriteria Ikan Gabus Betina Ikan Gabus Jantan
Genital  Berukuran lebih besar dari ikan gabus jantan

Bila ditekan akan mengelurakan telur-telur yang kecil

Berwarna merah

Bila ditekan akan mengelurakan cairan bening

Kepala  Berbentuk bulat Berbentuk oval
Warna tubuh Warna tubuh kontras dan terang Lebih gelap disbanding ikan gebus betina

Cara Mengawinkan Indukan Ikan Gabus

Pengawinan indukan pada ikan gabus bisa disebut juga dengan proses pemijahan.

Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui:

  1. Pilihlah indukan ikan gabus yang berkualitas
  2. Pemijahan ikan gabus dapat dilakukan secara massal
  3. Masukan 20 sampai 30 indukan ikan gabus dalam kolam yang sama
  4. Biarkan selama 4 hari 
  5. Usahakan air kolam selalu mengalir
  6. Sediakan tanaman air dalam kolam 
  7. Indukan ikan gabus betina dalam sekali pemijahan mampu mengeluarkan sampai 11.000 butir telur 

Cara Menetaskan Telur Ikan Gabus

Berikut cara menetaskan telur ikan gabus:

  1. Pindahkan telur-telur ikan gabus ke dalam aquarium yang berukuran 70 X 50 X 50 cm dan tinggi mencapai 50 cm
  2. Telur-telur ikan gabus membutuhkan waktu selama 24 jam untuk menetas 
  3. Atur suhu kolam menjadi 28˚C
  4. Berikan jarak setiap kumpulan telur yang terdiri 5 telur per sentimeter
  5. Pastikan aquarium tidak terlalu padat

Cara Memelihara Anakan Ikan Gabus

Telur ikan gabus yang telah menetas akan menjadi larva.

Selanjutnya Anda harus memahami cara memelihara anakan ikan gabus berikut:

  1. Jangan berikan pakan pada anakan yang baru saja menetas, selama kurang lebih 2 hari 
  2. Usahakan pisahkan anakan dari indukan
  3. Anakan yang sudah memasuki 2 hari, bisa Anda berikan pakan berupa artemia 
  4. Berikan sebanyak tiga kali dalam satu hari 
  5. Anakan yang sudah memasuki 5 hari, berikan tambahan pakan berupa daphnia.

Cara Pemberian Pakan Ikan Gabus

Ikan gabus tergolong ikan yang kanibal. Dengan demikian Anda harus sering melakukan pengendalian setiap saat.

Pakan yang bisa Anda berikan untuk budidaya ikan gabus berupa pakan pabrikan, pakan tambahan, serta pakan racikan.

Baca Juga :  Cara Ternak Entok untuk Pemula

Berikut jenis-jenis pakan ikan gabus:

  • Pakan pabrikan bisa berupa pellet. 
  • Pakan tambahan, berupa anakan rayap, ikan teri, daging ampasan, dsb
  • Pakan racikan, berupa campuran bakatul, jagung, ikan teri, serta ampas tahu. Rebus bahan-bahan tersebut, lalu giling jadi satu, dan terakhir jemur 

Perawatan Kesehatan Ikan Gabus

Perawatan kesehatan yang Anda lakukan ialah: 

  • Pisahkan ikan gabus berdasarkan usia dan ukurannya. Hal ini agar tidak terjadi peristiwa kanibalisme
  • Berikan 6 karung kotoran puyuh, ayam atau sapi yang sudah kering dalam kolam. Hal ini untuk menciptakan habitat alam ikan gabus agar ikan gabus tidak stres
  • Sebelum digunakan biarkan kotoran mengendap kurang lebih dalam 5 hari 
  • Pastikan suhu kolam antara 26 sampai 30˚C
  • Pastikan ph kolam sesuai dengan ikan gabus sekitar 4 hingga 9 ppm
  • Kandungan oksigen air kolam sebaiknya 1 mg per liternya
  • Pastikan ada kandungan NH3 kurang dari 1,5 ppm 

Perawatan Kebersihan Ikan Gabus

Perawatan kebersihan untuk bididaya ikan gabus tidaklah terlalu merepotkan.

Berikut hal seputar perawatan kebersihan ikan gabus:

  • Sebaiknya kuras kolam cukup setiap satu bulan satu kali 
  • Pastikan ikan gabus selalu berada di kolam yang airnya selalu mengalir 
  • Berikan tanaman eceng gondok, ketika musim panas. Hal ini untuk mengurangi penguapan air, dan sebagai tempat ikan gabus berteduh.

Strategi Marketing dan Promosi Budidaya Ikan Gabus

Strategi Marketing dan Promosi Budidaya Ikan Gabus

Strategi marketing dan promosi yang bisa Anda susun, diantaranya:

  • Lakukan promosi secara luas dengan menggunakan internet 
  • Tawarkan ikan gabus kepada siapa saja, mulai ibu-ibu rumah tangga, warung makan, restoran hingga hotel 
  • Bekerjasamalah dengan sesama peternak, tengkulak hingga pedagang ikan segar di pasar

Strategi Mengembangkan Usaha Budidaya Ikan Gabus

Strategi Mengembangkan Usaha Budidaya Ikan Gabus

Strategi mengembangkan usaha juga perlu Anda susun, hal ini agar usaha budidaya ikan gabus Anda bisa terus berjalan.

Berikut strategi mengembangkan usaha budidaya ikan gabus:

  • Bidik target pasar yang Anda incar
  • Rancang materi promosi dengan tepat
  • Ketahuilah estimasi permintaan dan penawaran ikan gabus di waktu yang akan datang
  • Buatlah hasil variasi ikan gabus yang lain, misalnya sosis ikan gabus, nugget ikan gabus, atau yang lainnya 
  • Pertahankan kualitas dan kuantitas hasil budidaya Anda
  • Kenali kompetitor Anda

Tips Sukses Bisnis Ikan Gabus

Tips Sukses Bisnis Ikan Gabus

Tips sukses dalam budidaya ikan gabus ialah:

  • Pilihlah jenis kolam yang sesuai dengan keadaan dan kemampuan Anda 
  • Pastikan tidak ada hama yang bercengkerama dalam kolam 
  • Pilihlah pemasok benih ikan gabus yang unggul dan terpercaya 
  • Sediakan pakan yang bernutrisi. Sehingga ikan gabus tumbuh dengan baik dan tidak menjadi kanibal
  • Lakukan kegiatan promosi dengan semaksimal mungkin  

Itulah segala hal tentang budidaya ikan gabus.

Kesabaran, komitmen, dan keuletan harus Anda miliki untuk mencapai kesuksesan budidaya ini.

Semoga berhasil!