71
7050

Cara Budidaya Ikan Koi untuk Pemula

Usaha budidaya ikan koi menjadi salah satu usaha yang cukup populer di negeri ini.

Pasalnya ikan ini memiliki warna dan corak yang apik.

Dalam artikel ini kami akan membahas seputar budidaya ikan koi khusus untuk pemula dari A-Z.

Dengan harapan setelah membaca artikel ini, Anda akan menjadi pengusaha ikan koi yang sukses.

Bisnis Plan Budidaya Ikan Koi

Bisnis Plan Budidaya Ikan Koi

Anda yang berminat membangun budidaya ini harus mempersiapkan bisnis plan, sebagai berikut:

  1. Lakukan pengkajian tentang positif dan negatif budidaya ini
  2. Perhatikan semua tentang persiapan budidaya ini, seperti pemerolehan indukan, alat, dan penunjang keberhasilan budidaya ini
  3. Tentukan prospek dan tujuan yang ingin Anda capai
  4. Rancang strategi yang harus Anda lakukan untuk menjalankan dan mengembangkan budidaya ini

Kendala dan Solusi Budidaya Ikan Koi

Kendala dan Solusi Budidaya Ikan Koi

Kendala dalam budidaya ikan koi hampir sama dengan budidaya lele, budidaya ikan guppy, maupun budidaya ikan bawal.

Berikut penjelasan tentang kendala usaha budidaya ikan koi:

  1. Ikan koi mudah terjangkit penyakit 
  2. Ikan koi mudah terserang parasit 
  3. Ikan koi mudah kelelahan
  4. Ikan koi mudah terserang predator 

Solusi yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi kendala di atas ialah:

  1. Penyebab ikan koi mudah terserang penyakit ialah bakteri, sepertiacavide, hidrophila, flavobacterium psychophila, aeromonas, dan asalmonicida. Pencegahan pertumbuhan bakteri-bakteri tersebut ialah dengan menambahkan garam pada air kolam. 
  2. Parasit yang biasa mengganggu ikan koi ialah kutu jangkar dan kutu air. Pencegahannya ialah pastikan ikan koi tidak memiliki luka di tubuhnya.  
  3. Salah satu penyebab kelelahan pada ikan koi ialah kurangnya kadar oksigen pada kolam. Sehingga ikan koi sering muncul ke permukaan untuk mendapatkan oksigen. Anda bisa mengatasinya dengan menyediakan pompa air dan memperbaiki filter pada kolam.
  4. Predator yang sering mengincar ika koi, ialah kucing, burung, ular, lingsa, tikus, dsb. Sebaiknya beri pagar di sekeliling kolam. 

Modal Usaha Budidaya Ikan Koi

Modal Usaha Budidaya Ikan Koi

Modal usaha yang perlu Anda siapkan untuk usaha budidaya ikan koi sebesar Rp.7.616.836.

Berikut rincian perhitungannya:

Modal awal

Nama  Harga 
Sewa lahan Rp. 3.000.000
Kolam ikan koi Rp. 2.500.000
Indukan ikan koi Rp. 2.150.000
Pompa air Rp. 350.000
Timba Rp. 150.000
Selang dan paralon  Rp. 80.000
Peralatan pembersih kolam  Rp. 95.000
Peralatan yang lain  Rp. 195.000
Total modal awal Rp. 8.520.000
Baca Juga :  Cara Budidaya Ikan Patin untuk Pemula

Biaya tetap

Nama  Harga 
Penyusutan sewa lahan 1/12 X Rp. 3.000.000 Rp. 250.000
Penyusutan kolam ikan koi 1/62 X Rp. 2.500.000 Rp. 40.323
Penyusutan indukan ikan koi 1/62 X Rp. 2.150.000 Rp. 34.678
Penyusutan pompa air 1/62 X Rp. 350.000 Rp. 5.645
Penyusutan timba 1/44 X Rp. 150.000 Rp. 3.410
Penyusutan selang dan paralon 1/62 X Rp. 80.000 Rp. 1.300
Penyusutan peralatan pembersih kolam 1/44 X Rp. 95.000 Rp. 2.160
Penyusutan peralatan yang lain 1/44 X Rp. 190.000 Rp. 4.320
Total biaya tetap Rp. 341.836

Biaya variabel

Nama  Harga 
Pakan Rp. 65.000 X 30  Rp. 1.950.000
Pakan tambahan Rp. 36.000 X 30 Rp. 1.080.000
Obat-obatan Rp. 21.500 X 30 Rp. 645.000
Vitamin Rp. 20.000 X 30 Rp. 600.000
Pengemas Rp. 10.000 X 30 Rp. 300.000
Karung Rp. 8.000 X 30 Rp. 240.000
Biaya BBM Rp. 12.000 X 30 Rp. 360.000
Biaya listrik dan air Rp. 30.000 X 30 Rp. 900.000
Jasa karyawan Rp. 35.000 X 30 Rp. 1.050.000
Biaya yang lain Rp. 5000 X 30 Rp. 150.000
Total biaya variabel  Rp. 7.275.000

Perhitungan modal:

  • Modal usaha = biaya tetap + biaya variabel
  • = Rp. 341.836 + Rp. 7.275.000
  • = Rp.7.616.836

Namun total modal usaha tersebut bisa saja berkurang.

Apabila Anda sudah memiliki lahan untuk budidaya, listrik, air, dan tidak memerlukan jasa karyawan.  

Analisa Keuntungan Budidaya Ikan Koi

Analisa Keuntungan Budidaya Ikan Koi

Asumsi pendapatan per bulan 

Jika dalam usaha budidaya ini diasumsikan Anda bisa menjual 10 ekor dengan harga jual Rp. 35.000,

Maka Anda bisa mengantongi keuntungan sebesar Rp. 10.500.000.

Berikut perhitungan pendapatan dalam budidaya ikan koi:

  • 10 ekor X Rp. 35.000 = Rp. 350.000
  • Rp. 350.000 X 30 hari = Rp. 10.500.000

Asumsi keuntungan per bulan 

Berikut perhitungan asumsi keuntungan per bulan:

  • Keuntungan = pendapatan perbulan – pengeluaran per bulan
  • Rp. 10.500.000 Rp.7.616.836
  • Rp. 2.883.164

Asumsi balik modal

  • Balik modal = modal awal : laba bersih per bulan 
  • Rp. 8.520.000 : Rp. 2.883.164
  • 2,9 bulan 

Dari asumsi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam menjalankan usaha budidaya koi diperlukan modal senilai Rp.7.616.836,

Dengan pemerolehan keuntungan sebesar Rp. 2.883.164 setiap bulan, dan mampu mengembalikan modal dalam jangka waktu 2,9 bulan. 

Namun semua hal di atas dapat Anda peroleh bisa usaha ini berjalan dengan lancar.

Jika tidak, maka Anda memerlukan waktu yang lebih lama untuk mengembalikan modal.

Persiapan Kolam Budidaya Ikan Koi

Cara Budidaya Ikan Koi

Langkah utama yang perlu Anda perhatikan dalam budidaya ikan cantik ini ialah persiapan kolam.

Berikut persiapan kolam dalam kegiatan budidaya ikan koi:

  1. Kolam bisa Anda buat beton ataupun terpal. 
  2. Sebelum kolam digunakan, pastikan kolam dalam keadaan kering kurang lebih selama 24 jam 
  3. Kolam setidaknya berukuran 3- 6 meter dengan ketinggian air 40 cm dan kedalaman sekitar 60 cm 
  4. Pastikan kolam mendapatkan sinar matahari yang cukup
  5. Kolam harus memiliki saluran air yang lancar
  6. Sediakan kakaban pada kolam. Hal ini untuk tempat telur ikan koi
Baca Juga :  Cara Budidaya Lobster untuk Pemula

Cara Memilih Indukan Ikan Koi Berkualitas

Pastikan Anda memilih indukan ikan koi yang memiliki keturunan yang unggul.

Selain itu, cara memilih indukan yang berkualitas ialah:

  1. Umur indukan ikan koi sudah matang, sekitar 2 tahun atau lebih 
  2. Kedua indukan telah matang ditandai adanya gonad
  3. Kedua indukan memiliki jenis yang sama atau hampir sama, misalnya kohaku dengan kohaku
  4. Indukan sehat secara fisik dan psikologis
  5. Indukan memiliki bentuk tubuh yang ideal, seperti torpedo bila di lihat dari atas 
  6. Indukan memiliki warna sisik yang kontras dan cemerlang
  7. Indukan mampu bergerak dengan lincah, gesit, dan tidak hanya diam di satu tempat

Cara Mengawinkan Indukan Ikan Koi

Pada dasarnya indukan ikan koi bisa melakukan perkawinan secara mandiri.

Namun hal tersebut membuat peluang kegagalan lebih besar.

Sehingga Anda perlu mengetahui cara mengawinkan indukan, sebagai berikut:

  1. Siapkan kolam pemijahan yang berukuran 4 X 6 meter yang memiliki kedalaman 0,5 cm 
  2. Pastikan letak kolam tidak teralu bisisng, tidak dijangkau predator, serta mendapatkan sinar matahari
  3. Permulaan terjadinya perkawinan ialah indukan ikan koi betina mengelilingi kolam dan diikuti indukan ikan koi jantan
  4. Selanjutnya, indukan ikan koi betina mengeluarkan telurnya dan indukan ikan koi jantan mengeluarkan spermanya hingga terjadi pembuahan 
  5. Keesokan harinya, sebaiknya keluarkan kedua indukan dari kolam pemijahan. Hal ini untuk menghindari indukan memakan telurnya sendiri
  6. Rendam telur-telur tersebut dengan larutan methylene blue.  Hal ini untuk menghindari pertumbuhan jamur 
  7. Proses tersebut hanya terjadi sekitar 15 menit.

Cara Menetaskan Telur Ikan Koi

Cara menetaskan telur dalam budidaya ikan koi adalah:

  1. Telur memerlukan waktu 2 sampai 3 hari untuk menetas
  2. Jaga kestabilan suhu kolam. Jika suhu terlalu dingin, maka telur akan menetas lebih lama. Jika suhu terlalu panas, maka telur akan rusak bahkan menjadi busuk
  3. Ikan koi yang baru menetas masih memiliki cadangan makanan, berupa kuning telur. Sehingga Anda tidak perlu memberikan pakan selama 3 hari

Cara Memelihara Anakan Ikan Koi

Cara memelihara anakan dalam budidaya ikan koi ialah:

  1. Pertama pindahkan benih ikan koi yang sudah berumur 4 hari ke dalam kolam yang mengandung pakan alami
  2. Adanya pakan alami karena pemupukan kolam dari jerami dan kotoran ikan.
  3. Air kolam pembenihan akan berubah warna menjadi merah kecoklatan. Hal ini disebabkan tumbuhnya fitoplankton atau infusoria yang menjadi pakan alami 
  4. Jika pakan alami untuk ikan koi tidak ada, maka Anda bisa membuat pakan buatan dari campuran rebusan kuning telur, susu bubuk, tepung udang, dan tepung khusus ikan koi
  5. Benih yang berumur 3 minggu bisa Anda pindahkan ke kolam pendederan
  6. Berikan pakan pellet yang berukuran 250 mikron sebanyak du kali dalam satu hari
Baca Juga :  Cara Ternak Kelinci untuk Pemula

Cara Pemberian Pakan Ikan Koi

Pakan yang ideal untuk ikan koi ialah pakan yang mampu merangsang pertumbuhannya, meningkatkan warna ikan koi, serta menjaga kondisi ikan koi agar selalu sehat.

Pemberian pakan setidaknya Anda lakukan tiga kali dalam sehari. Berikut pakan yang bagus untuk budidaya ikan koi:

  • Cacing sutra 
  • Cacing darah
  • Cacing rambut
  • Bekicot
  • Udang
  • Kutu air
  • kedelai
  • jeruk
  • roti 
  • kangkung 
  • ganggang
  • bayam
  • tomat 
  • cabe hijau
  • Daun kelor
  • Selada air
  • Pellet pabrikan

Perawatan Kesehatan Ikan Koi

Perawatan kesehatan untuk ikan yang populer sejak 1960an ini ialah:

  • Gunakan air yang bersih dan terbebas dari pencemaran 
  • Pastikan ikan koi mendapatkan perawatan yang baik  
  • Perhatikan kepadatan ikan koi dalam kolam
  • Perhatikan kadar keasaman air

Perawatan Kebersihan Ikan Koi

Selain perawatan kesehatan Anda juga harus memberikan perawatan kebersihan pada ikan koi, sebagai berikut:

  • Jaga kualitas air kolam dengan cara mengganti air kolam satu minggu satu kali 
  • Beri pakan secara teratur. Pastikan tidak ada sisa pakan 
  • Pasang pengatur suhu dan filter pada air kolam

Strategi Marketing dan Promosi Budidaya Ikan Koi

Strategi Marketing dan Promosi Budidaya Ikan Koi

Strategi marketing dan promosi yang bisa Anda lakukan ialah dengan memasarkan ikan koi Anda di dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring):

  • Pemasaran secara daring, misalnya menggunakan media sosial. Anda bisa memanfaatkan Whatsapp, Line, Instagram, dan media sosial yang lainnya untuk memperkenalkan produk budidaya Anda.
  • Pemasaran secara luring, misalnya menjual ikan koi di pasar, menjual ikan koi ke tengkulak, atau menawarkan langsung kepada pecinta ikan koi, pasang baner atau sebar brosur, dsb. 

Strategi Mengembangkan Usaha Ikan Koi

Strategi Mengembangkan Usaha Ikan Koi

Strategi mengembangkan usaha budidaya ikan koi perlu Anda rancang.

Hal ini agar usaha Anda terhindar dari kerugian dan gulung tikar.

Berikut strategi mengembangkan usaha yang bisa Anda lakukan:

  • Ketahuilah estimasi permintaan dan penawaran hasil budidaya Anda di waktu yang akan datang
  • Mengikuti pameran ikan koi
  • Tergabung dalam beberapa komunitas yang bersangkutan dengan ikan koi
  • Sisihkan penghasilan setiap bulan untuk pengembangan bisnis

Tips Sukses Budidaya Ikan Koi

Tips Sukses Budidaya Ikan Koi

Tips sukses yang bisa Anda terapkan adalah:

  • Berikan perawatan yang tepat untuk koi secara rutin 
  • Pertahankan kualitas hasil budidaya Anda
  • Ketahuilah kekurangan dan kelebihan dalam usaha budidaya koi
  • Selalu optimis dalam menjalankan usaha budidaya koi
  • Selalu belajar tentang hal-hal baru mengenai budidaya tersebut

Itulah cara budidaya ikan koi yang bisa menghadirkan kesuksesan untuk Anda.

Selamat mencoba dan semoga berhasil!